Rembuk Stunting,Wakil Bupati Mamuju Tengah : Generasi Penerus Bangsa Harus Sehat dan Produktif

    Rembuk Stunting,Wakil Bupati Mamuju Tengah : Generasi Penerus Bangsa Harus Sehat dan Produktif

    Mamuju Tengah - Dalam rangka mendukung upaya percepatan pencegahan dan penanggulangan stunting di Kabupaten Mamuju Tengah, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda)  menggelar rembuk stunting tingkat kecamatan tahun 2022 di Desa Pangale, Kecamatan Pangale, Rabu 18/5/2022.

    Kegiatan rembuk stunting  dihadiri Wakil Bupati, H. Muh. Amin Jasa, Kepala Bappeda, Unsur Pejabat Lingkup Pemkab Mamuju Tengah , Camat Pangale, Kepala Desa Sekecamatan Pangale, TP PKK Tingkat Kecamatan, Tokoh Masyarakat serta tamu undangan.

    Wakil Bupati Mamuju Tengah, H. Muh. Amin Jasa menyampaikan, generasi penerus bangsa harus sehat, cerdas, kreatif dan produktif. Jika anak-anak terlahir sehat tumbuh dengan baik dan didukung oleh pendidikan yang berkualitas, maka mereka akan menjadi generasi yang memegang kesuksesan pembangunan dan daerah.

    “Rembuk stunting ini penting kita lakukan, karena kita berharap anak yang lahir itu sehat, jika anak lahir itu tidak sehat maka pembangunan kita itu bisa terhambat, ” kata Amin Jasa.

    “Kita bisa bayangkan jika anak lahir itu ada 10 anak dan diantaranya ada stunting 3 anak, maka itu artinya ada 30 persen angka kelahiran itu stunting, maka ini akan menjadi beban bagi kita semua didalam rangka pembangunan didaerah kita ini, ” tambahnya.

    Lanjutnya, perlu keterlibatan semua pihak untuk penanganannya baik dibidang Kesehatan, Pendidikan, Perumahan dan sebagainya. Sehingga semua pihak harus terlibat dalam membuat program untuk arahnya bagaimana agar stunting ini dapat ditekan seminimal mungkin, bahkan jika perlu tidak ada lagi stunting.

    “Saya berharap kepada para kepala desa, untuk memberikan porsi anggaran melalui anggaran yang ada didesa, nah aturan juga mengarahkan dana desa itu dapat dimanfaatkan dalam penanganan stunting, ” ungkap H. Muh. Amin Jasa. 

    Ia menambahkan,  ada beberapa hal penting yang harus dilakukan agar semua proses penanggulangan stunting bisa berjalan sukses yakni komitmen bersama, kampanye, konvergensi program, akses pangan bergizi dan monitoring program.

    Rosmini

    Rosmini

    Artikel Sebelumnya

    Peringati Hardiknas,Wakil Bupati H. Muh...

    Artikel Berikutnya

    UPTD SD Inpres Tappilina Raih Juara 3 Lomba...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Danrem 142/Tatag Laksanakan Kunjungan Kerja ke Makodim 1428/Mamasa
    Kedekatan Babinsa Kodim Mamasa dengan masyarakat melaksanakan karya bakti
    Babinsa Kodim Pasangkayu  Pantau Pasar Tradisional Motu untuk Pastikan Stabilitas Harga
    Kodim 1427/Pasangkayu dan Polres Pasangkayu Gelar Latihan Dalmas untuk Pilkada Serentak 2024

    Ikuti Kami